Fenomena Bulan Pink -Supermoon 2021

Iskandarnote.com- Fenomena Bulan Pink -Supermoon 2021 terjadi tanggal 27 April 2021 sekitar pukul 10.31 WIB atau 11.31 WITA atau 12.31 WIT.

Bulan Purnama yang terjadi pada bulan April 2021 akan menjadi fenomena yang terbesar dan paling cerah tahun ini, sekaligus sebagai fenomena supermoon yang pertama dari dua supermoon yang terjadi ditahun 2021.

Peristiwa tersebut sebagai supermoon karena bulan purnama pada bulan April akan mencapai waktu yang hampir bersamaan dengan orbit elipsnya yang juga melakukan pendekatan terdekat ke Bumi.

sehingga Bulan akan terlihat tampak lebih besar dan lebih terang daripada biasanya. Bulan Purnama pada April 2021 disebut sebagai Pink Moon secara tradisional oleh suku asli Amerika dan pemukim kolonial di Amerika Serikat.

Pink Moon bukan berarti Bulan tersebut memiliki warna pink atau merah muda, tetapi karena bertepatan dengan mekarnya bunga musim semi di belahan Bumi utara.

Dirangkum dari berbagai sumber, menurut NASA supermoon yang terjadi pada 27 April 2021 juga disebut Pink Moon.

Kapan munculnya bulan purnama pink supermoon?

Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN) menjelaskan, puncak Bulan purnama Pink Moon terjadi pada pukul 10.31 WIB atau 11.31 WITA atau 12.31 WIT.

Fenomena astronomi bulan purnama Perige atau Supermoon akan muncul di Indonesia pada Selasa 27 april 2021.
Bulan purnama Perige Perige merupakan istilah untuk menyebutkan kondisi bulan berada pada titik terdekat dengan bumi.
Cara melihatnya supermoon cukup mudah, karena tidak memerlukan teropong atau alat khusus untuk melihat fenomena ini.

Sobat cukup arahkan padangan ke arah timur yang jelas, bulan biasanya membutuhkan beberapa menit untuk naik ke atas cakrawala, sehingga pergerakannya mudah terlihat.

Sebagai tambahan, bulan purnama ini juga sering disebut dengan kata supermoon, yang berarti bulan akan tampak lebih besar dari bulan purnama rata-rata karena posisi bulan tersebut berada di dekat titik terdekat orbitnya ke Bumi.
Pink Moon merupakan penamaan yang muncul sekitar tahun 1930-an yang diterbitkan suku Indian Amerika yang menamai bulan purnama di bulan April sebagai Pink Moon.

Nama Pink Moon disesuaikan dengan tumbuhnya tanaman moss pink atau dikenal juga mountain phlox yang merupakan bunga musim semi paling awal yang banyak tersebar luas di Amerika Serikat bagian timur.

Fenomena bulan purnama ini juga memiliki nama lain yang diberikan suku pesisir Amerika Utara di antaranya adalah Bulan Ikan karena kebetulan momen tersebut adalah saat bagi ikan berenang ke hulu untuk bertelur.

Istilah “supermoon” sebetulnya diciptakan oleh astrolog Richard Nolle pada 1979 dan mengacu pada Bulan baru atau purnama yang terjadi ketika Bulan berada dalam jarak 90 persen dari perigee pendekatan terdekatnya ke Bumi.

Pada tahun 2021, beberapa publikasi menganggap empat Bulan penuh dari bulan Maret hingga Juni, tiga Bulan penuh dari April hingga Juni, dan beberapa hanya dua Bulan penuh pada bulan April dan Mei sebagai supermoon. Bulan purnama di bulan April dan Mei hampir terikat sebagai Bulan purnama terdekat di tahun ini.

Demikian info yang dapat admin sampaikan semoga bermanfaat.

Sumber info :
1. dropbuy.net
2. kompas.com
3. usatoday.com