malam lilatul qadr
malam lilatul qadr

Keistimewaan Malam 1000 Bulan di Malam Lailatul Qadr

Posted on

Dan di bulan istimewa ini, ada satu malam khusus yang istimewa – Lailatul Qadr (Malam 1000 Bulan).

Berikut adala hal yang membuat Lailatul Qadr istimewa, dan apa yang dapat Anda lakukan untuk malam istimewa ini (termasuk doa untuk mengaji Lailatul Qadr!)

1. Alasan dibalik Lailatul Qadr

Rasulullah  menunjukkan kepeduliannya yang tulus kepada kita dengan berbagai cara. Ada hadits dalam Mutawwa Malik yang menceritakan bahwa Nabi diperlihatkan umur ummah (orang) yang datang sebelum dia yang jauh lebih lama dibandingkan dengan ummahnya.

Dia sedih dengan waktu yang lebih singkat yang dimiliki ummatnya karena mereka tidak dapat melakukan banyak perbuatan baik seperti ummat sebelumnya yang datang sebelum mereka. Maka dari itu, Allah SWT, Yang Maha Penyayang, memberkati umatnya dengan Lailatul Qadr, di mana kita bisa mendapatkan pahala yang signifikan.

2. Pahala Luar Biasa di Malam Lailatur Qadr

Pada malam Lailatur Qadr, Allah memberi pahala yang luar biasa yang jauh melebihi malam lainnya.

 Pahala beramal pada malam Lailatul Qadr lebih baik dari 1000 bulan (itu berarti 83 tahun 4 bulan). Seperti disebutkan dalam Al Qur’an:

“Malam Dimana lebih baik dari malam seribu bulan.” [Surat Al-Qadr, Ayat 3]

Untuk membawanya ke dalam konteks, harapan hidup rata-rata seseorang adalah sekitar 75 – 80 tahun. Jadi Lailatul Qadr adalah kesempatan untuk menerima lebih banyak pahala daripada yang akan Anda peroleh sepanjang hidup Anda! Dan mengingat malam ini terjadi setiap bulan Ramadhan, itu berarti Anda memiliki kesempatan untuk melipatgandakannya bahkan lebih banyak lagi, insyaAllah.

3. Malaikat dari Surga Turun ke Bumi

Di Lailatul Qadr, malaikat turun ke bumi. Mereka memberi salam kepada orang-orang beriman, berdoa dan mengingat Allah bersama mereka dan mengucapkan “Amin” untuk permohonan mereka.

Malam Kekuatan adalah malam yang penting dan ilahi sehingga seluruh surat dalam Alquran didedikasikan untuk itu (Surat Al-Qadr). Dalam surah ini, Allah SWT berfirman:

“Malam Dimana lebih baik dari seribu bulan. Malaikat dan Roh turun di dalamnya atas izin Allah mereka untuk segala hal. Damai sampai terbit fajar.” [Surat Al-Qadr, Ayat 3 – 5]

Dengan demikian, salah satu tanda Lailatul-Qadr dikatakan bahwa pagi setelah malam matahari akan cerah dan cerah, tetapi sinar matahari tidak akan terlihat. Hal ini disebabkan sayap bidadari menghalangi sinar matahari. Malam Lailatul Qadr juga dikatakan tenang, tidak panas maupun dingin.

4. Pengampunan atas Semua Dosa di Masa Lalu

Abu Hurairah r.a. meriwayatkan bahwa Nabi bersabda:

“Siapapun yang berdiri (pada malam doa sukarela di bulan Ramadhan) karena iman dan berharap mendapat pahala, dosa-dosanya sebelumnya akan diampuni. Dan siapa pun yang menghabiskan malam Lailatul Qadr dalam sholat karena iman dan dengan harapan mendapatkan pahala, dosa-dosanya sebelumnya akan diampuni. ” [Sunan an-Nasa’i

Sebagai manusia, kita cenderung melakukan kesalahan kecil dan besar. Selama kita berada di dunia ini, kita cenderung melakukan dosa (pikirkan saja apa yang telah kita lakukan dengan mata kita sepanjang hari). Malam istimewa ini adalah malam di mana kita diberi kesempatan untuk diampuni semua dosa kita.

5. Doa dan Permohonan yang dapat Anda sampaikan di Malam Ilahi ini

Diriwayatkan dari ‘Aishah r.a.h bahwa dia pernah bertanya kepada Nabi Muhammad (SAW) apa yang harus dia katakan dalam permohonan jika dia bertemu Lailatur Qadr. Dan dia menjawab untuk mengatakan yang berikut:

Allahumma innaka ‘afuwwun tuhibbul-‘afwa, fa’fu’ anni

Artinya: Ya Allah, Engkau Maha Pengampun dan cinta pengampunan, jadi maafkan aku

Selain doa-doa di atas, Anda juga bisa mengaji zikir selama bulan Ramadhan.

Salam Al-Farisi meriwayatkan bahwa Rasulullah bersabda:

“Wahai manusia! Ketika bulan yang agung dan penuh berkah (Ramadhan) datang kepadamu, lakukan banyak dari empat tindakan ini di dalamnya.

Dua tindakan yang akan membuatmu senang Tuhanmu dan dua tindakan yang tidak dapat kamu lakukan tanpanya. Adapun dua tindakan yang tidak dapat kamu lakukan tanpanya. tolonglah Tuhanmu, itu adalah kesaksian bahwa tidak ada Tuhan selain Allah dan mencari pengampunan-Nya. Adapun dua tindakan yang tidak dapat kamu lakukan tanpanya, kamu harus mencari surga dari Tuhanmu dan mencari perlindungan dari api neraka. “

6. Tanggal pasti Lailatul Qadr adalah rahasia-Nya

Kebanyakan ulama meramalkan akan jatuh pada malam yang ganjil selama 10 malam terakhir Ramadhan, berdasarkan hadits ‘Aishah r.a.h: Rasulullah berkata,

“Cari Malam Qadr di malam-malam ganjil dari sepuluh hari terakhir Ramadhan.” [Bukhari]

Ada banyak berkah di balik rahasia tidak tahu kapan tepatnya malam tiba. Mirip dengan rahasia kapan akhir zaman, dan kapan kita akan mengambil nafas terakhir. Menjadikannya rahasia sebenarnya memungkinkan kita untuk selalu memberikan yang terbaik dalam beramal.

Bahkan contoh terbaik kami, Rasulullah bekerja sangat keras di 10 hari terakhir Ramadhan. Seperti yang terlihat dari hadits oleh Aishah r.a.h:

“Sejak awal sepuluh hari terakhir Ramadhan,Nabi biasa mengencangkan ikat pinggangnya (yaitu bekerja lebih keras) dan biasa sholat sepanjang malam, dan biasa menjaga keluarganya agar tetap terjaga untuk sholat.” [Bukhari].

Tetapi sementara kita mencari malam ini, penting untuk dipahami bahwa tujuan Lailatul Qadr bukanlah untuk mencari malam tetapi untuk bekerja keras untuk itu, kapanpun saat itu akan turun.

7. Mengejar Malam atau Mengejar Pemilik Malam?

Di penghujung hari, kita harus memahami bahwa Allah SWT adalah Pemilik malam, Penguasa Semesta, dan memberi apa pun kepada siapa pun. Saat kita memotivasi diri untuk mencari Lailatul Qadr, kita juga harus sadar bahwa Allah SWT dapat memberikan pahala setelah malam ini dan setelah bulan ini sesuai yang Dia inginkan. Pada akhirnya, yang paling penting bagi kita adalah mencari keridhaan-Nya (Mardhaatillah) dalam semua tindakan kita.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *